NILAI TUKAR DINAR DIRHAM
21-08-2014 , Kamis Pagi
DINAR EMAS
Nisfu (1/2) Dinar - Rp. 1.032.500,-
Dinar - Rp. 2.065.000,-
Dinarayn - Rp. 4.130.000,-
DIRHAM PERAK
Daniq (1/6) Dirham - Rp. 11.600,-
Nisfu (1/2) Dirham - Rp. 35.000,-
Dirham - Rp. 70.000,-
Dirhamayn - Rp. 140.000,-
Khamsa - Rp. 350.000,-
Pulau Natuna, 25 Juni 2013
Dinar Dirham Bakal Masuk Natuna
Faturrahman - haluankepri.com
Sosialisasi Dinar Dirham tak pernah surut, kali ini di salah satu pulau terujung Indonesia, Pulau Natuna.
RANAI (HK) - Uang dinar dan dirham diprediksi sangat mungkin masuk Natuna menyusul antusiasme warga tampak sangat tinggi sekali.
Demikian dikatakan Direktur Wakala Nusantara Jakarta, Zaim Saidi usai sosialisasi dinar dan dirham di Rumah Makan Sisi Basisir, Ranai (Jumat (20/6).
Zaim mengatakan, dinar dan dirham merupakan uang yang sejati sebab mata uang ini benar-benar berharga baik secara materil maupun angkanya. Di samping itu, sebagai penganut agama Islam semestinya kaum muslim Indonesia mempergunakan mata uang tersebut sebagaimana yang telah dilakukan Nabi Muhammad SAW.
"Inilah yang sebenar-benarnya uang. Dinar dan Dirham ini terbuat dari benda yang sangat berharga, dinar terbuat dari emas dan dirham terbuat dari perak. Karenanya selayaknya hasil jerih payah kita sehari-hari di tukar atau dijual dengan mata uang yang terbuat dari materi yang berharga agar kita tidak rugi," katanya dihadapan sejumlah tokoh masyarakat Natuna dan mahasiswa STAI Natuna.
Di Indonesia kata Zaim, mata uang dinar dan dirham ini sudah tidak asing lagi, sudah banyak lembaga uasaha yang bertransaksi menggunakan mata uang dimaksud, "Untuk kita ketahui bersama, mata uang dinar dan dirham ini sudah banyak dipergunakan di Indonesia sebagai alat transaksi jual beli, bahkan di Batam dan Tanjung Pinang sudah ada sejumlah usaha yang mempergunakan mata uang ini untuk menjual dan membeli barang," tuturnya.
Ia mengatakan, masyarakat Natuna tidak perlu susah untuk mencari atau berjual - beli menggunakan mata uang ini, sebab di Tanjung Pinang sudah banyak toko-toko yang bertransaksi menggunakan dinar - dirham. Alangkah bagus menurut dia, jika di Natuna ada lembaga usaha yang bertransaksi menggunakan mata uang ini.
Sementara Ketua STAI Natuna, Umar Natuna mengatakan, mulai tahun ini STAI Natuna akan mempergunakan dinar-dirham pembayaran di Kampus. Di STAI ada 5 orang mahasiswa yang mendapat bea siswa, mereka ini akan dibayarkan kuliahnya dengan menggunakan dinar.
Ia berharap hal ini menjadi stimulan bagi mahasiswa lainnya, tapi yang jelas STAI Natuna akan terus berupaya membumikan dinar dan dirham di bumi Natuna ini. Menurut Umar, peluang masuknya dinar dan dirham ke Natuna sangat terbuka dan respons masyarakat sangat tinggi.
"Kalau masalah peluang kita optimis, sebab kalo kita liat barusan saja mahasiswa ini kayaknya semangat sekali, apa lagi tokoh-tokoh kita tadi sepertinya semangat betul untuk mendapatkan dinar-dirham ini, belum lagi masyarakat yang di luar sana. Saya yakin mereka juga senang, jadi peluangnya masih sangat terbuka," kata Umar.
Dibaca : 1239 kali
lainnya
Index kategori : Berita
Dinar Dirham Bakal Masuk Natuna
Faturrahman - haluankepri.com
Sosialisasi Dinar Dirham tak pernah surut, kali ini di salah satu pulau terujung Indonesia, Pulau Natuna.
RANAI (HK) - Uang dinar dan dirham diprediksi sangat mungkin masuk Natuna menyusul antusiasme warga tampak sangat tinggi sekali.
Demikian dikatakan Direktur Wakala Nusantara Jakarta, Zaim Saidi usai sosialisasi dinar dan dirham di Rumah Makan Sisi Basisir, Ranai (Jumat (20/6).
Zaim mengatakan, dinar dan dirham merupakan uang yang sejati sebab mata uang ini benar-benar berharga baik secara materil maupun angkanya. Di samping itu, sebagai penganut agama Islam semestinya kaum muslim Indonesia mempergunakan mata uang tersebut sebagaimana yang telah dilakukan Nabi Muhammad SAW.
"Inilah yang sebenar-benarnya uang. Dinar dan Dirham ini terbuat dari benda yang sangat berharga, dinar terbuat dari emas dan dirham terbuat dari perak. Karenanya selayaknya hasil jerih payah kita sehari-hari di tukar atau dijual dengan mata uang yang terbuat dari materi yang berharga agar kita tidak rugi," katanya dihadapan sejumlah tokoh masyarakat Natuna dan mahasiswa STAI Natuna.
Di Indonesia kata Zaim, mata uang dinar dan dirham ini sudah tidak asing lagi, sudah banyak lembaga uasaha yang bertransaksi menggunakan mata uang dimaksud, "Untuk kita ketahui bersama, mata uang dinar dan dirham ini sudah banyak dipergunakan di Indonesia sebagai alat transaksi jual beli, bahkan di Batam dan Tanjung Pinang sudah ada sejumlah usaha yang mempergunakan mata uang ini untuk menjual dan membeli barang," tuturnya.
Ia mengatakan, masyarakat Natuna tidak perlu susah untuk mencari atau berjual - beli menggunakan mata uang ini, sebab di Tanjung Pinang sudah banyak toko-toko yang bertransaksi menggunakan dinar - dirham. Alangkah bagus menurut dia, jika di Natuna ada lembaga usaha yang bertransaksi menggunakan mata uang ini.
Sementara Ketua STAI Natuna, Umar Natuna mengatakan, mulai tahun ini STAI Natuna akan mempergunakan dinar-dirham pembayaran di Kampus. Di STAI ada 5 orang mahasiswa yang mendapat bea siswa, mereka ini akan dibayarkan kuliahnya dengan menggunakan dinar.
Ia berharap hal ini menjadi stimulan bagi mahasiswa lainnya, tapi yang jelas STAI Natuna akan terus berupaya membumikan dinar dan dirham di bumi Natuna ini. Menurut Umar, peluang masuknya dinar dan dirham ke Natuna sangat terbuka dan respons masyarakat sangat tinggi.
"Kalau masalah peluang kita optimis, sebab kalo kita liat barusan saja mahasiswa ini kayaknya semangat sekali, apa lagi tokoh-tokoh kita tadi sepertinya semangat betul untuk mendapatkan dinar-dirham ini, belum lagi masyarakat yang di luar sana. Saya yakin mereka juga senang, jadi peluangnya masih sangat terbuka," kata Umar.
Sumber: www.haluankepri.com
Dibaca : 1239 kali
lainnya
- Redenominasi: Menjelang Hilangnya Nilai Rupiah Kita
- LIBUR OPERASIONAL IDUL FITRI 1435 H
- YA SALIM Baking Soda, Pengguna jadi Pengusaha
- Muamalah dalam Amal Nyata Bersama JAWARA
- Marhaban Rakhafa, JAWARA dan Wakala Baru di Bogor
Index kategori : Berita
