Almaty, Kazakhstan, 11 Desember 2012
Jawara Pertama di Kazakhstan
Muamalah dengan Dinar dan Dirham mulai berlangsung di Kazahstan.
Stiker World Islamic Mint (WIM) yang menyatakan "We Accept Dinar Dirham" untuk pertama kalinya tertempel di pintu masuk sebuah perusahaan biro perjalan di Almaty, Kazakhstan. Nama agen perjalanan ini adalah Fattah Travel. Terletak di salah satu gedung perkantoran, dengan pintu berwarna bitu, stiker WIM tersebut menempel di pintu utama kantor Fattah Travel.
Biro perjalanan ini menjual paket haji bernilai 15 dinar atau 570 dirham. Ini sedikit lebih murah daripada BPIH yang ditetapkan oleh pemerintah RI, sebesar 16 Dinar (2012). Padahal, boleh jadi, sudah setara dengan BPIH plus di sini, yang diselenggarakan oleh perusahaan swasta. "Fattah Travel" telah memelopori semacam "Jawara" (Jaringan Wirausahawan dan Pengguna Dianr Dirham Nusantara) untuk Kazahstan.
Tetapi ada lagi berita yang lebih menarik dari itu, yaitu Tabung Haji Kazakhstan (serupa dengan Tabung Haji Malaysia) telah bersetuju untuk membuka rekening dalam Dinar dan Dirham, menggunakan platform e-dinar.
"Sekarang kami perlu mencari pengelola hotel atau operator perjalanan di Mekah yang bersediai menerima Dinar melalui sistem pembayaran e-dinar, hingga seluruh siklus bisnisnya dapat dilakukan dalam Dinar Dirham," ujar Sidi Abdalghany Aoueshkanov, yang melaporkan berita ini dari Almaty.
"Rakyat Kazakhstan sangat bersemangat untuk menunaikan haji menggunakan uang Sunnah dan bukan dolar AS. Allahu akbar," ujarnya menambahkan.(001)
Dibaca : 403 kali
lainnya
Index kategori : Berita
Jawara Pertama di Kazakhstan
Muamalah dengan Dinar dan Dirham mulai berlangsung di Kazahstan.
Stiker World Islamic Mint (WIM) yang menyatakan "We Accept Dinar Dirham" untuk pertama kalinya tertempel di pintu masuk sebuah perusahaan biro perjalan di Almaty, Kazakhstan. Nama agen perjalanan ini adalah Fattah Travel. Terletak di salah satu gedung perkantoran, dengan pintu berwarna bitu, stiker WIM tersebut menempel di pintu utama kantor Fattah Travel.
Biro perjalanan ini menjual paket haji bernilai 15 dinar atau 570 dirham. Ini sedikit lebih murah daripada BPIH yang ditetapkan oleh pemerintah RI, sebesar 16 Dinar (2012). Padahal, boleh jadi, sudah setara dengan BPIH plus di sini, yang diselenggarakan oleh perusahaan swasta. "Fattah Travel" telah memelopori semacam "Jawara" (Jaringan Wirausahawan dan Pengguna Dianr Dirham Nusantara) untuk Kazahstan.
Tetapi ada lagi berita yang lebih menarik dari itu, yaitu Tabung Haji Kazakhstan (serupa dengan Tabung Haji Malaysia) telah bersetuju untuk membuka rekening dalam Dinar dan Dirham, menggunakan platform e-dinar.
"Sekarang kami perlu mencari pengelola hotel atau operator perjalanan di Mekah yang bersediai menerima Dinar melalui sistem pembayaran e-dinar, hingga seluruh siklus bisnisnya dapat dilakukan dalam Dinar Dirham," ujar Sidi Abdalghany Aoueshkanov, yang melaporkan berita ini dari Almaty.
"Rakyat Kazakhstan sangat bersemangat untuk menunaikan haji menggunakan uang Sunnah dan bukan dolar AS. Allahu akbar," ujarnya menambahkan.(001)
Dibaca : 403 kali
lainnya
- Bermuamalah dengan Dirham di Norwich
- Inilah Para Dokter JAWARA
- Istana Dhuafa Gelar Lomba Gambar Muamalah
- Lembaga Riset dan Jajak Pendapat Terima Dirham Dinar
- MUI Harus Turut Bertanggung Jawab
Index kategori : Berita
© WAKALA INDUK NUSANTARA DISCLAIMER SITEMAP SITE INFO